Sabtu, 30 Maret 2013

OMG...JERAWAT



Opppp..jangan kotak katik JERAWAT

Secara tak sadar, kita pasti sering menyentuhkan tangan pada wajah, entah itu untuk mengelus-elus dagu, menyentuh pipi, menggaruk hidung, menyandarkan pipi ke telapak tangan, atau sekadar mengenyahkan rambut yang menutupi muka. Wah...kemungkinan besar itulah yang membuat wajah berjerawat?


Telapak tangan ?? sumber bakteri
Nyaris semua aktivitas kita sehari-hari dilakukan dengan tangan. Maka tak heran jika sebagian besar bakteri dan kuman yang kita temui setiap hari menempel di tangan kita.

Jerawat terbentuk saat pori-pori tersumbat oleh sel kulit mati, minyak, atau kosmetik, kemudian bercampur dengan bakteri. Bayangkan apa yang terjadi saat kulit wajah kita sudah ditutupi oleh minyak dan debu setelah seharian beraktivitas, lalu tangan kita yang penuh kuman menyentuh-nyentuh kulit. Tak heran jika jerawat di wajah tak kunjung berkurang.

Masalahnya, biasanya aktivitas menyentuh wajah ini dilakukan secara tidak sadar. Atau jika dilakukan secara sadar, sulit sekali rasanya untuk menahan diri. Bagaimana caranya menghentikan kebiasaan buruk ini?

1. Pastikan tangan selalu bersih
Tak salah jika sejak dulu ibunda selalu mengingatkan untuk mencuci tangan dengan sabun. Tak perlu sering-sering, karena akan membuang bakteri baik dan membuat kulit tangan jadi kasar, namun setidaknya selalu cuci tangan setiap habis melakukan aktivitas yang mentransfer banyak kuman.

Ingat, setelah tangan dicuci, bukan berarti kita bebas menyentuh wajah. Ini hanya untuk jaga-jaga, setidaknya jika kita tak sengaja menyentuh wajah, tangan sedang dalam keadaan "tak kotor-kotor amat".

Yang terpenting, pastikan tangan Anda dalam keadaan bersih saat tiba waktunya mengoleskan pelembab, sunscreen, krim malam, masker, atau obat jerawat.

2. Jangan memainkan rambut
Rambut mengandung minyak yang jika menyentuh wajah (baik langsung maupun melalui perantara tangan) bisa menambah penumpukan minyak di kulit muka dan menyebabkan jerawat.

3. Gunakan punggung tangan
Jika Anda benar-benar harus menyentuh wajah, misalnya untuk mengenyahkan benda asing, gunakan punggung tangan dan bukan telapak tangan. Punggung tangan tidak bebas kuman, tapi jumlahnya tak sebanyak kuman di telapak tangan.

4. Sibukkan tangan Anda
Biasanya kebiasaan menyentuh-nyentuh jerawat dan mengelus-elus kulit wajah dilakukan saat sedang iseng. Untuk mengalihkannya, beri kebiasaan lain bagi tangan Anda, misalnya memainkan jemari tangan. Memasukkan tangan ke dalam saku, memegang sebuah benda dengan dua tangan, dan melipat tangan di depan dada juga bisa jadi "penahan" agar tangan tak jalan-jalan.

5. Pakai sarung tangan
Ini berlaku untuk Anda yang sering tak sengaja menyentuh wajah saat tidur di malam hari. Tentunya Anda harus memastikan sarung tangan Anda bersih dan selalu rutin dicuci. Mau trik oke? Oleskan lotion pelembap ke telapak tangan sebelum tidur dan tutupi dengan sarung tangan. Anda pun akan bangun dengan tangan yang lembut dan halus.

6. Libatkan orang-orang terdekat
Beri tahu sahabat, kekasih, adik, kakak, mama, papa, dan rekan-rekan kerja tentang efek buruk menyentuh wajah dengan tangan. Ingatkan mereka untuk menegur Anda saat Anda melakukannya.

Sumber : google.com

Kamis, 28 Maret 2013

Perjalanan ke Bromo

Liburan bareng teman-teman asiknya bukan main loh........
rintangan dan tantangan kita dapatkan saat bersama..
sedikit ku cerita yaa :)
awal berangkat ke bromo niih , kumpul dulu di kampus tercinta kami, tau gak jam berapa ???
jam 7 malam COY !! :D
sambil menunggu teman-teman yang datang akhirnya jam 9 kita berangkatnya .. waduh penuh dengan waduh waduh deh :D
Di Tumpeng , kamu diem jam 12'an gitu , di rumah teman kami yang ingin ikut , setelah itu kami berangkat malam-malam sangat , di jalan yaaa ... mmmmmmmmmm sepi banget , melewati hutan-hutan ,,,
benar-benar menyeramkan...
sesampai di portal kawasan Bromo nii jam 2'an gitu , bayar masuk untuk per orang 10.000 kalo gak salah siih.. baru sampai lerengnya saja , dinginnya bukan main lohh.. :D
Disini nii tempaynya seru setelah melewati portal , jalanan yang curam dan penuh lika liku memacu ardenalin kami untuk melewati semuanya ...
tanjakan yang curam membuat motor kami tersendat-sendat .. hahaha
Dengan kesetiaan kami semua , akhirnya sampai di tengah-tengan kawasan bromo, tengger semeru .. dengan kabut tebal menutupi seluruh jalan , padahal ni yaaa tuh jalan cuma bulet aja , eh kemapa juga kita tuh ngikutin bambu yang di tancepin hingga akhirnya sampai di villa arah ke probolinggo.. wkwkw
konyoll......
jam 5'an gitu , kami melanjutkan perjalanan ke kawah , dengan kabut yang masih tebal akhirnya kami menggunakan jaya guide ... cuma di antar 1km bayarnya mau tau gak....??
50.000 jeng ,, hahaha
keuntungan guide memang besar yaaa....
seru juga jadi guide :D
jam 6 akhirnya kami sampi tepat di bawah gunung Bromo , mengasikan...
selanjutnya motor di parkir , kita mendaki dengan penuh semangat yang WOW dah teman-teman :)
dengan susah payah , akhirnya kami sampai di puncak :D
sekian yaaa ceritanya
Lain kali aku hadir dengan membawa cerita-cerita gimana gitu :)
Byeeeeee